Selasa, 22 Maret 2011

Dubes Jerman Kunjungi Sumbar untuk Gali Potensi Investasi

Kunjungan Duta Besar Jerman untuk Indonesia Dr. Norbert Baas ke Sumatera Barat merupakan sebuah keinginan besar negara Jerman dalam merealisasikan program kerjasama yang telah kita bicarakan beberapa waktu lalu di Provinsi Bavaria Jerman.

Ini disampaikan Gubernur Irwan Prayitno disela-sela pertemuan khusus dengan Dubes Jerman Dr. Norbert Baas di Gubernuran, Jum’at Sore (18/3). Ikut mendampingi Kabiro Pembangunan Drs. Suhermanto Raza, MM dan Kabag Penerangan Erdi Janur, SH.

Lebih jauh Irwan Prayitno menyampaikan, dari pembicaraan Dr. Norbert Baas amat senang dan mengagumi keindahan alam Sumatera Barat, serta akan menindaklanjuti peluang kerjasama ini agar terwujud nantinya. Ada beberapa perhatian khusus yang menarik disampaikan Norbert Baas tentang, investasi pembangunan perluasan Teluk Bayur, tentang pengembangan listrik panas bumi (geotermal), jalur transpostasi serta potensi kepariwisataan di kawasan Mandeh.

Dr. Norbert Baas juga nantinya akan melakukan koordinasi G2G (perjanjian kedua negara) yang nantinya akan tetap dikoordinir melalui oleh Bappenas. Oleh karena itu, pemerintah Kab/kota harus proaktif dengan berbagai program pembangunan daerah untuk disampaikan ke Bappenas serta juga memprestasikan kepada negara-negara donatur.

Dubes Norbert Baas mengatakan, upaya mengejar ketinggalan di berbagai bidang dengan negara di Asia Tenggara sangat penting dilakukan mengingat posisi dan potensi Indonesia yang sesungguhnya lebih strategis dibandingkan dengan negara lain.

“Indonesia punya banyak sekali sumber daya alam, keanekaragaman hayati yang menjadi kata kunci dari pembangunan berkelanjutan,” kata Norbert.

Ia menambahkan, Indonesia juga merupakan negara yang sangat penting karena memiliki potensi pasar domestik paling besar di Asia Tenggara. Sejumlah keunggulan komparatif itulah yang tidak dimiliki negara lain di kawasan Asia Tenggara dan, oleh karenanya, harus dikelola dan dirawat dengan baik. “Tolonglah lakukan itu,” kata Norbert.

Khusus bagi Sumatera Barat, Norbert melihat provinsi itu cukup strategis bila dilihat secara geografis karena berdekatan dengan Malaysia dan Singapura. Hanya saja, kata Norbert, perlu disusun rencana induk untuk menghubungkan daerah itu dengan kawasan Asia Tenggara.

“Mudah-mudahan wujud kunjungan Dubes Jerman saat ini akan memberi kita peluang yang amat besar dalam memajukan pembangunan di daerah. Namun semua itu tidak lepas dari nilai-nilai kebersamaan dan koordinasi pemprov Sumbar dengan Pemkab/ko di daerah ini,” Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

Info Lainnya silahkan klik link dibawah ini :





http://www.pks-sumatera.org/dubes-jerman-kunjungi-sumbar-untuk-gali-potensi-investasi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Klik Iklan

Mengenai Saya

Foto saya
Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sebelumnya bernama Partai Keadilan (PK), adalah sebuah partai politik berbasis Islam di Indonesia. PKS didirikan di Jakarta pada 20 April 2002 (atau tanggal 9 Jumadil 'Ula 1423 H untuk tahun hijriah) dan merupakan kelanjutan dari Partai Keadilan (PK) yang didirikan di Jakarta pada 20 Juli 1998 (atau 26 Rabi'ul Awwal 1419 H).

Tinggalkan Pesan

Twitter Account

Catatan Harian Anak Jalanan

Iklan

Berita Hidayat Nur Wahid

Template by KangNoval & Abdul Munir | blog Blogger Templates