Selasa, 24 Mei 2011

Kontrak Baru Koalisi Bikin PKS Merasa Plong

INILAH.COM, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merasa nyaman dengan adanya kontrak baru koalisi pendukung SBY-Boediono.

"Kami justru lebih nyaman karena apa yang kami lakukan selama ini sekarang diatur dalam suatu koridor yang ditandatangani bersama oleh koalisi. Kalau enggak ada klausul ini, justru perjuangan dan sikap kritis PKS bisa disalahartikan seperti yang terjadi kemarin-kemarin," ujar Ketua Fraksi PKS, Mustafa Kamal di gedung DPR, Jakarta, Selasa (24/5/2011).

Menurut Mustafa, dalam kontrak koalisi baru ditetapkan koridor dan mekanisme yang jelas. PKS akan menghormati kesepakatan yang dibuat koalisi sebab ada kepastian soal reward and punishment pendukung koalisi.

"PKS justru tenang karena mekanisme dan koridornya jelas. Kita bisa membawa pesan-pesan perubahan reformasi melalui komunikasi yang terbuka di koalisi. Selama ini kan komunikasi itu yang tidak berjalan di koalisi," jelas Mustafa.

Ia juga mengatakan setiap anggota parpol koalisi memiliki posisi yang setara dan berhak menyampaikan pendapat dalam pertemuan-pertemuan. Dengan begitu, lanjut dia, ada komunikasi yang terbuka dalam koalisi, sebelum membuat kesepakatan.

Senada dengan Ketua Fraksi PKS, Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq juga menyambut baik kontrak koalisi yang baru. "Dalam kontrak diatur mekanisme komunikasi yang intensif, untuk perkecil ruang perbedaan. Bukan diketatkan, tapi mekanisme komunikasi yang lebih struktural lebih ditata. Diharapkan peluang perbedaan antarmitra koalisi tereduksi secara signifikan," ujarnya. [mah]


http://nasional.inilah.com/read/detail/1541182/kontrak-baru-koalisi-bikin-pks-merasa-plong


Info Lainnya, silahkan klik link dibawah ini :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Klik Iklan

Mengenai Saya

Foto saya
Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sebelumnya bernama Partai Keadilan (PK), adalah sebuah partai politik berbasis Islam di Indonesia. PKS didirikan di Jakarta pada 20 April 2002 (atau tanggal 9 Jumadil 'Ula 1423 H untuk tahun hijriah) dan merupakan kelanjutan dari Partai Keadilan (PK) yang didirikan di Jakarta pada 20 Juli 1998 (atau 26 Rabi'ul Awwal 1419 H).

Tinggalkan Pesan

Twitter Account

Catatan Harian Anak Jalanan

Iklan

Berita Hidayat Nur Wahid

Template by KangNoval & Abdul Munir | blog Blogger Templates